Ada franchise yang menawarkan harga franchise yang murah dengan kwalitas produk ala kadarnya; ada yang menawarkan harga franchise yang mahal karena sudah sangat terkenal (lama), dengan kwalitas produk yang sebenarnya standar (secara objective); namun ada juga yang menawarkan kualitas produk yang oke banget dan harga jual franchise yang masuk akal. Mana yang Anda pilih? Apa yang seharusnya menjadi pertimbangan utama dalam bisnis martabak?
MARTABAK HAWAII
PT. AIM Jaya Makmur
Ruko Puri Indah RK 14
Jl. Raya Cemeng - Sidoarjo
Telpon :
0822 4401 4532
(arifin)
martabak.hawaii@gmail.com
PROSPEKTUS
- PENGANTAR
- VISI dan MISI
- PROFIL USAHA
- PROFIL PENGUSAHA
- JUMLAH GERAI
- STRUKTUR ORGANISASI
- PENAWARAN WARALABA
- ANALISA BISNIS MARTABAK HAWAII
- HAK DAN KEWAJIBAN
- PAKET MANIS & ASIN
- MEMBELI FRANCHISE
- FOTO PRODUK
- CONTOH HARGA JUAL
Pertama, pikirkan kualitas produknya. Dalam bisnis kuliner, kualitas makanan adalah yang pertama. Yang lain adalah faktor pendukung. jika kualitasnya ok, kemanapun akan terus dicari konsumen. Pada waktu menilai kualitas produk, bersikaplah objektif. Mulai soal rasa, tampilan, kelembutannya, aroma, dsb. Bukan karena lamanya usaha tersebut dirintis. Memang usia bisnis yang lama seringkali membuat kita tersugesti dalam menilai rasa produk. padahal tidak selalu yang usia bisnis lama, rasa atau kwalitasnya pasti oke.
Ketika orang-orang mengatakan enak tentang produk martabak, bisa berarti tiga hal. Pertama, bisa jadi karena belum ada martabak lain yang lebih enak waktu itu. Kedua, produk tersebut memang benar-benar enak. Ketiga, subjektifitas tiap konsumen berbeda. Ada yang menyukai jenis martabak yang nek banyak isi, berminyak dan tebal. Ada yang sebaliknya, suka yang lezat, lembut, tetapi tidak nek.
Kualitas produk martabak yang bagus hanya dimungkinkan jika kita memiliki pemahaman yang baik tentang membuat martabak dan memahami selera konsumen. Kami memiliki pemahaman yang baik bukan hanya tentang martabak, tetapi tentang boga secara keseluruhan.
Itu sebabnya Kami dapat memenuhi apapun jenis atau karakter martabak manis yang Anda inginkan.
Kedua, Pikirkan ROI nya. Kapan Investasi Anda kembali, jika harga franchise di atas seratus juta? Pilihlah harga franchise yang memang sesuai dengan apa yang Anda akan dapatkan. Apakah itu soal produk martabak, peralatan lain, dukungan dari franchisor, sehingga investasi Anda cepat kembali, dst. Tidak hanya tercapai ROI yang cepat, tetapi bisa membuka oulet baru.
Jangan membeli franchise hanya berdasarkan jumlah outlet atau franchisee yang banyak. Banyak franchise martabak yang memiliki begitu banyak franchisee, tetapi lebih dari 90% sudah collapse. Ada juga franchise martabak yang usianya sudah sangat lama (terkenal), tetapi perkembangan outlet yang baru sangat sedikit, tidak sebanding dengan pengalaman atau lamanya.
Ketiga, apakah bisnis yang ditawarkan untung atau rugi? Tujuan kita bukan hanya membuat ramai outlet kita. Untuk apa outlet Anda ramai dengan pembeli karena harga jual produk murah, tetapi rugi? Bagi penjual franchise menetapkan harga jual produk murah di outlet sendiri mungkin tidak masalah. Karena mereka mendapat keuntungan dari menjual franchise kepada pihak lain. Bagi Anda yang membeli franchise, Anda ingin menikmati keuntungan yang menggiurkan dari menjual produk martabak. Salah menetapkan harga jual produk, bisa berarti bencana bagi bisnis ini.
